MAKASSAR, SULSELNET.COM – Walikota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto tidak dapat menyembunyikan rasa kecewa atas kejutan dari penangkapan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Makassar Muhammad Iqbal Asnan oleh Tim Khusus Polda Sulsel terkait dugaan kasus pembunuhan berencana yang menewaskan pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) Makassar Najamuddin Sewang.
Usai mendengar kabar penangkapan itu, Danny sapaan akrab Walikota Makassar langsung mengumpulkan para personel Satpol PP Makassar di Baruga Anging Mammiri, Rumah Jabatan Walikota Makassar.
Bersama sekretaris daerah, para asisten dan pejabat lingkup Satpol PP Makassar, Danny menekankan agar para bawahan Iqbal harus tetap bekerja maksimal menjalankan tugasnya.
“Biarkan proses berjalan. Kita hargai hukum yang berlaku. Olehnya itu saya meminta agar para satpol yang ada tetap jalankan tugasnya seperti sedia kala dan maksimal dalam melayani masyarakat,” tegasnya.
Agar tidak ada kepincangan di tubuh Satpol PP Makassar, ia pun berencana akan menunjuk langsung pejabat sementara untuk menggantikan posisi Iqbal Asnan yang saat ini sedang menjalani pemeriksaan.
“Sementara kami menunggu aparat bekerja. Saya bakal komunikasi dengan pejabat pemerintah untuk menunjuk pejabat sementara menggantikan posisi Kasatpol PP. Kami akan umumkan siapa yang akan menjadi pimpinan,” jelasnya.
