Tak Dihadiri Kepala SKPD Terkait, Musrenbang Kecamatan Manggala Diwarnai Protes

MAKASSAR, SULSELNET.COM – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan Manggala diwarnai protes dari sejumlah peserta. Pasalnya sejumlah Kepala SKPD terkait, tidak menghadiri kegiatan Musrenbang.

Sesuai data kehadiran, dari sejumlah kepala SKPD yang diundang hanya kepala Dinas Sosial, Aulia Arsyad yang nampak hadir di acara tersebut.

SKPD yang diundang antara lain, Bapedda, Dinas PU, DPPPA, Dinas Koperasi UMKM, Dinas Sosial, Dinas Ketahanan Pangan, BPM, Bagian Tata Pemerintahan Kota, Balai Besar Wilayah Pompengan, Dinkes, Dinas Perdagangan, Dinas Tenagakerja, Dinas Kependudukan dan Dinas Perhubungan.

Salah satu protes datang dari perwakilan ketua LPM kelurahan di kecamatan Manggala. Dia menilai ketidak hadiran kepala SKPD di kegiatan Musrenbang menandakan “slow respon” pejabat pemerintah kota terhadap rencana perbaikan di wilayah.

“Usulan yang sudah diinput di dalam SIPD, dengan harapan, usulan itu didengarkan oleh para kepala SKPD yang hadir untuk direspon lebih lanjut, tetapi kalau begini tidak ada. Terus kalau kita sampaikan siapa yang mau dengar, tidak ada Kepala SKPD yang hadir.” ketus Ambang Ketua LPM Biring Romang yang juga berperan selaku moderator, Jumat (04/02/2022).

Protes juga dilayangkan anggota DPRD kota Makassar Supratman, dirinya menyayangkan absennya kepala SKPD pada kegiatan Musrenbang kecamatan Manggala, bahkan menyarankan untuk menghentikan kegiatan.

“Kita tidak usah lakukan musrenbang hari ini, apa gunanya, kalau begini hanya melengkapi formalitas saja. Harusnya hari ini menjadi laporan pemerintah kota apa yang dilakukan 2022 dan apa rencana 2023. Kalau hanya sekedar memasukkan data, kirim saja lewat email.” tukasnya.

Supra menegaskan, kehadiran para kepala SKPD menjadi sangat penting sebagai penentu kebijakan dalam merealisasikan usulan musrenbang,

“Kemudian, harus ada hasil seberapa besar presentasinya dari usulan musrenbang yang diterima untuk dikerjakan nanti 2023. “Kita mau seluruh kepala Dinasnya hadir karena kita mau pastikan hari ini ada hasil yang bisa diparipurnakan.” tuturnya.

Selang beberapa waktu perdebatan berakhir dengan kesepakatan Musrenbang tetap dilaksanakan. Hal ini sontak disetujui peserta, setelah kepala Bapedda kota Makassar Helmy hadir dan maju ke meja para pembawa materi. (Ilham)

Silahkan Berkomentar